Namun nasib berkata lain, Ia telah meninggal dalam perjalanan menggunakan taksi.
Ubaidi, teman almarhum yang bekerja di satu kerjaan yang sama yaitu di ladang Negara Bagian Pahang mengaku sebelumnya ia mengetahui bahwa Hendrawan sedang sakit namun ia pun tidak tahu penyakit yang di derita temannya itu.
Mereka berangkat dari Negara Bagian Pahang, dan tiba di Kuala Lumpur pada Selasa (27/3/2018) kemudian menginap di hotel yang berada di Jalan Chow Kit, Kuala Lumpur. Mereka dibantu Afrizon bin Sudar dalam pengurusan dokumen.
Menurut Afrizon, saat itu Hendrawan sudah tidak kuat untuk berdiri, kemudian ia berinisiatif untuk memberikan kursi roda.
Sekitar jam 9.30 waktu setempat, Rabu (28/3/2018) dalam perjalananya menuju KBRI Kuala Lumpur, ditengah perjalanan Hendrawan diketahui sudah meninggal dunia.
Sesampainya disana, mereka langsung melaporkan keadaan Hendrawan ke pos penjagaan.
Unit Forensik Diraja Malaysia (PDRM) memeriksa jenazah yang berada di kursi belakang. Jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Universiti Kebangsaan Malaysia untuk otopsi guna mengetahui penyakit yang menyebabkan meninggalnya Hendrawan.
Menurut teman Almarhum, Zubaidi, saudara-saudara almarhum yang bekerja di Negara Bagian Johor telah dikabari dan akan mengurus jenazahnya.
Baca Juga : Tak Butuh Waktu Lama, Remaja Pembunuh Ibu Cantik di Semarang Itu Divonis 10 Tahun Penjara
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar