Breaking

Sabtu, 05 Mei 2018

Kasus Persekusi Ustaz Abdul Somad Ternyata Sudah Dilimpahkan

TexasBerita - Abdul Somad diduga sempat menjadi korban persekusi oleh oknum ormas di Bali, akhir tahun 2017 lalu. Kasus itu pun dilaporkan ke Polda Bali dan Bareskrim Polri Jakarta.


Itu terjadi ketika Ustad Abdul Somad hendak menjadi penceramah dalam sebuah acara tabliq akbar.

Daddy mengungkap jika pihak Bareskrim Polri berencana melimpahkan seluruh kasus ini ke Polda Bali.

"Kasus Abdul Somad kita rencanakan untuk dilimpahkan ke Polda Bali. Di sana progres penyelidikannya juga berjalan," ujar Daddy di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (4/5/2018).

Ia menuturkan alasan pelimpahan kasus tak lain karena selama ini kasus dugaan persekusi Ustad Somad berjalan di 2 tempat.

Padahal, ia mengungkap jika Tempat Kejadian Perkara (TKP) terjadi di wilayah hukum Polda Bali.

Selain itu, saksi-saksi yang ada hampir semua berada di Bali. Sehingga, jelas dia, ini diambil agar penyidik lebih maksimal dalam mengungkap kasus ini.

Selain itu TKP, dan saksi-saksi keseluruhannya juga di sana," ungkapnya.

Daddy menjelaskan proses pelimpahan perkara tengah berjalan dan tinggal menunggu persetujuan dari Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto.

Usai mendapatkan tanda tangan Ari Dono, maka pelimpahan perkara ini sah dilimpahkan ke Polda Bali.

"Saat ini sedang proses menunggu tanda tangan," tandasnya.

Sebelumnya, Ustad Abdul Somad diduga dipersekusi oleh oknum ormas Bali, Sabtu (9/12/2017).

Ustad bergelar Lc ini pada waktu itu dijadwalkan menjadi penceramah di acara tabliq akbar di Bali.

Namun tiba-tiba sekelompok masa mendatangi hotel tempat menginap Ustad Somad.

Mereka menyebut Ustad asal Riau ini tidak NKRI, bahkan sejumlah masa terlihat membawa senjata tajam saat melakukan aksi.

Buntut dari kejadian ini, Lembaga Masyarakat adat melayu riau dan koalisi masyarakat Islam, melaporkan 10 orang anggota dari ormas Bali dan 1 anggota DPD Bali ke Bareksrim Polri dan Polda Bali.

Baca Juga : Pelaku Perampokan Medan Johor Sekap Korban, Mulut Ditutup Kain Lalu Tangan Diikat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar