TexasBerita - Lima Warga Negara Asing (WNA) telah diamankan di Polda Metro Jaya atas dugaan pelaku pemalsuan dan pencurian data elektronik alias skimming. Pelaku masuk ke Indonesia dengan menggunakan visa kunjungan alias turis.
"Beberapa pelaku skimming sudah kita tangkap. Kebetulan para tersangka dari WNA rata-rata dari Eropa Timur. Ini dia masuk Indonesia pakai visa turis. Dalam hal ini yang bersangkutan sudah punya rencana (kejahatan) dari negara sana untuk skimming di Indonesia," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Selasa (20/3).
Setiba di Indonesia, kata Argo, para pelaku merekrut warga negara Indonesia yang dimanfaatkan sebagai penerjemah.
"Maksudnya jadi EO. Misalnya lokasinya kaya Indonesia mana saja. Dia yang kasih info," ujarnya.
Dengan adanya kasus itu, kepolisian berharap agar warga negara Indonesia lebih berhati-hati dengan adanya WNA. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinya tindakan pidana.
"Jadi WNI yang kenalan sama WNA Asing Eropa Timur untuk hati-hati selektif dalam sahabatan, jangan sampai terbawa kegiatan orang asing itu," tandasnya.
Baca Juga : Diduga korsleting, angkot terbakar di Jalan Raya Bogor
Jumat, 23 Maret 2018
Masuk pakai visa kunjungan, WNA pelaku skimming rekrut WNI buat penerjemah
berita terpopuler
Langganan:
Posting Komentar (Atom)




Tidak ada komentar:
Posting Komentar